- Safira (11 tahun) harus merelakan waktu bermain untuk membantu ibunya mencari nafkah. Ia menjajakan kue dagangan dengan sepeda peninggalan sang ayah.
- Impian sang ibu ingin memiliki kios kecil agar Safira tak perlu berjualan terlalu jauh dengan sepeda.
- Yayasan Respek Peduli Indonesia berhasil mengumpulkan Rp 42.810.551 untuk digunakan Safira sebagai modal usaha. Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk menyewa kios kecil dan modal usaha tambahan.
- Kios kecil untuk Safira berhasil terwujud berkat solidaritas Orangbaik melalui kitabisa.com/perjuanganfira
Jakarta, 9 Oktober 2020 – Safira (11 tahun) harus merelakan waktu bermain untuk membantu ibunya mencari nafkah. Setiap pagi, ia menjajakan kue dagangan dengan sepeda peninggalan sang ayah. Dalam sehari, ia hanya mendapat uang 50 ribu sampai 100 ribu dari hasil berjualan.
Safira melakukan semuanya untuk membantu ibunya untuk menghidupi ia dan kedua adiknya yang masih kecil. Walau Safira anak yang mandiri dan pemberani, namun tetap saja ibunya khawatir jika anaknya harus berjualan jauh dari rumah. Impian sang ibu ingin memiliki kios kecil agar Safira tak perlu berjualan terlalu jauh dengan sepedanya.
Yayasan Respek Peduli Indonesia berhasil mengumpulkan Rp 42.810.551 untuk digunakan Safira sebagai modal usaha. Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk menyewa kios kecil. Dengan begitu, Safira bisa tetap membantu ibunya tanpa harus pergi terlalu jauh.
Kios kecil untuk Safira berhasil terwujud berkat solidaritas Orangbaik melalui kitabisa.com/perjuanganfira. Kios kecil Safira adalah bukti bahwa kebaikan kecil dari setiap orang dapat membawa perubahan hidup bagi sekitar kita. Terima kasih, Orangbaik!